Kota Manado terletak di Provinsi Sulawesi Utara, berbatasan langsung dengan Kabupaten Minahasa di sebelah timur dan selatan, Kabupaten Minahasa Utara di sebelah timur dan utara, serta Laut Sulawesi di sebelah barat. Topografi Kota Manado bervariasi di setiap kecamatan. 40,16% wilayah Kota Manado berupa dataran landai, sedangkan sisanya merupakan derah berombak, perbukitan dan pegunungan. Secara administratif, Kota Manado terbagi ke dalam 11 wilayah kecamatan yaitu Kecamatan Malalayang, Kecamatan Sario, Kecamatan Wanea, Kecamatan Wenang, Kecamatan Tikala, Kecamatan Paal Dua, Kecamatan Mapanget, Kecamatan Singkil, Kecamatan Tuminting, Kecamatan Bunaken, dan Kecamatan Bunaken Kepulauan. Jumlah penduduk Kota Manado pada tahun 2016 yaitu 427.906 jiwa yang terdiri dari 214.734 jiwa penduduk laki-laki dan 213.172 jiwa penduduk perempuan dengan kepadatan penduduk mencapai 2.721 jiwa/km2. Rasio jenis kelamin penduduk Kota Manado tahun 2016 yaitu sebesar 100,75%. 

Berdasarkan sistem perkotaan nasional, Kota Manado telah ditetapkan sebagai Pusat Kegiatan Nasional (PKN). Dalam RPJMN 2015-2019,  Kota Manado merupakan bagian dari Kawasan Perkotaan Metropolitan Bimindo dan diarahkan sebagai Pusat Kegiatan Nasional (PKN) yang berorientasi pada meningkatkan spesialisasi fungsi pariwisata, industri pengolahan dengan tetap mempertahankan budaya lokal. Kota Bitung juga termasuk ke dalam Kawasan Strategis Nasional KAPET Manado Bitung. 





Gambar diatas merupakan icon kota menado Monumen Yesus Memberkati atau lebih dikenal sebagai Yesus Memberkati (Bahasa ManadoYesus Kase Berkat) adalah patung Yesus Kristus yang terletak di Manado, Indonesia. Patung itu berdiri setinggi 50 meter (158 kaki) dan terdiri dari penopang 20 meter dan patung itu sendiri yang memiliki ketinggian 30 meter. Patung ini terbuat dari 25 ton serat logam dan 35 ton baja, dan terletak di puncak perumahan Citraland Manado. Patung ini telah menjadi ikon baru kota Manado dan pada tahun 2010, ini adalah patung tertinggi ke-2 di Asia dan patung Yesus tertinggi ke-4 di dunia

Komentar